TUGAS TIK
PEMANFAATAN LCD PADA PROSES PEMBELAJARAN
Disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Dasar-dasar TIK Semester
II Tahun Ajaran 2015/2016
Dosen Pangampu :
I Nyoman Laba Jayanta S.Pd, M.Pd
Oleh :
Gusti Ayu Ketut
Monik Ariani (1511031182)
JURUSAN
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU
PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
PENDIDIKAN GANESHA
2016
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur Penulis Panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha
Esa karena berkat limpahan Rahmat dan Karunia-Nya, sehingga penulis dapat
menyusun makalah ini tepat pada waktunya. Makalah ini membahas Pemanfaatan LCD
Pada Proses Pembelajaran. Dalam penyusunan makalah ini, penulis banyak mendapat
tantangan dan hambatan akan tetapi dengan bantuan dari berbagai pihak tantangan
itu bisa teratasi. Olehnya itu, penulis mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan
makalah ini, semoga bantuannya mendapat balasan yang setimpal dari Tuhan Yang
Maha Esa.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari
kesempurnaan baik dari bentuk penyusunan maupun materinya. Kritik konstruktif
dari pembaca sangat penulis harapkan untuk penyempurnaan makalah selanjutnya.
Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat kepada kita sekalian.
Singaraja,17Juni 2016
Penyusun
Penyusun
Daftar Isi
Daftar isiiii
DAFTAR GAMBAR...………………………………………………………….11
INDEX
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Perkembangan media
teknologi dalam dunia pendidikan selalu berkembang dari tahun ke tahun. Kalau
20 tahun kebelakang hampir setiap sekolah dalam proses belajar mengajar dalam
ruang kelas, guru menggunakan media tradisional, yaitu menggunakan kapur dan papan
tulis hitam. Media sederhana sejak lama sudah digunakan sebagai sarana
komusikasi. Ketika orang-oarang masih hidup dalam gua-gua, pahat, pasir,
paku, pisau dari batu, busur dan anak panah telah digunakan untuk mengerjakan
keterampilan dengan fungsi atau kegunaan peralatan tersebut (Gafur, 1984, p.2).
Kondisi saat ini, media yang
merupakan salah satu produk teknologi memegang peranan penting dalam membantu
tercapainya proses belajar mengajar. Kegiatan belajar mengajar saat ini
bergerak maju kedepan, kegiatan ceramah, dan berpindah kearah menggunakan
banyak media.
Berkembangnya
ilmu pendidikan saat ini menandakan bahwa
pembelajaran terkini harus bersifat transfaran dengan maksud agar semua murid
dapat mengerti dan memahami materi yang diajarkan. Karena itu di perlukan suatu
media pembelajaran yang membantu para pengajar (guru) menyampaikan suatu materi. Pendidikan yang makin lama terus berkembang menuntut
terciptanya suatu media yang dapat memperjelas materi yang disampaikan
pengajar. Apabila kegiatan belajar-mengajar tidak memilki teknik baru dalam
pelaksanaannya, dikhawatirkan para murid akan sampai pada titik jenuhnya dan
menyebabkan murid tidak mengerti materi yang diberikan.
Sekarang telah tercipta media
pembelajaran yang dapat meningkatkan kualitas belajar yaitu LCD Proyektor yang
dapat menampilkan materi dari bidang apapun dengan cara yang lebih menarik dan
sangat inovatif. Proyektor LCD
merupakan salah satu jenis proyektor yang digunakan untuk menampilkan video,
gambar, atau data dari komputer pada sebuah layar atau sesuatu dengan permukaan
datar seperti tembok, dsb. Berdasarkan uraian diatas maka penulis
membua makalah dengan judul “Pemanfaatan LCD Proyektor dalam Proses Belajar
Mengajar
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa
yang dimaksud dengan LCD ?
2. Apa yang menjadi Karakteristik dari
media LCD (Liquid Crystal Display)?
3. Hal-hal apa saja yang perlu
diperhatikan dalam pengoperasian LCD proyektor ?
4. Apa
saja yang menjadi kelebihan dan kekurangan dalam menggunakan LCD ?
5. Apa
manfaat LCD proyektor pada proses pembelajaran ?
1.3 Tujuan
1. Untuk
mengetahui pengertian LCD.
2. Untuk
mengetahui
Karakteristik dari media LCD (Liquid Crystal Display).
3. Untuk mengetahui hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pengoperasian
LCD.
4. Untuk mengetahui kelebihan
dan kekurangan dalam menggunakan LCD.
5. Untuk
mengetahui manfaat LCD proyektor pada proses pembelajaran.
BAB II
PEMBAHASAN
Pemanfaatan LCD Dalam Proses Pembelajaran
LCD( Liquid Crystal Display ) adalah salah satu metode tampilan yang
menggunakan panel – panel kristal cair sebagai pembentuk
gambar.Pada LCD projector, gambar yang dilayar dibentuk dari 3 buah LCD panel,
yaitu red, green, blue, yang masing – masing membentuk element merah, hijau dan
biru. Dari ketiga element tersebut, kemudian disatukan lewat prisma dan
kemudian difokuskan ke layar.
Dalam hal ini LCD panel, seperti deretan
deretan jendela yang bisa membuka tutup, dengan sudut bukaan dari tertutup
rapat hingga membuka lebar, lalu disorot oleh lampu dari belakang. Dari kombinasi
susunan jendela–jendela yang terbuka dan tertutup tersebut, maka terbentuklah
sebuah gambar.Lampu yang digunakan pada proyektor LCD adalah lampu
halide logam, karena dapat menghasilkan suhu warna yang ideal dan spertrum
warna yang luas.Proyektor LCD ( Liquid Crystal Display ) ditemukan di New York
oleh Dolgoff pada saat dia mulai bekerja di dalam kampus pada tahun 1968.
a. LCD bentuknya datar (flat) dan hanya menggunakan elemen
kecil
sehingga energi yang dibutuhkan juga kecil.
b. LCD lebih memudahkan pembacaan dan menciptakan
kenyamanan
kerja didepan komputer dalam waktu lama.
c. LCD hanya dapat digunakan untuk satu
resolusion.
v Cara Pemanfaatan LCD.
LCD Proyektor ( Liquid Crystal Display ) dapat bekerja
apabila dilengkapi
dengan peralatan tambahan, yaitu :
a. Kabel Data
Digunakan untuk menghubungkan antara LCD Proyektor dengan
komputer.
Dua kabel data yang sering digunakan dalam LCD proyektor, yaitu
: USB ( Universal Serial Bus 0 dan parallel
b. Wireless
Tanpa menggunakan kabel data, LCD proyektor bisa disambungkan
dengan berbagai koneksi wireless.
c. Power Supply
Menghubungkan LCD proyektor dengan sumber
listrik, dan terdiri dari adaptor dan kabel penghubung tegangan ke LCD
proyektor.
1)Hubungkan proyektor
dengan listrik dengan menggunakan kabel power,apabila lampu indicator power
menyala orange, berarti proyektor sudah siap untuk dipakai.
2) Buka tutup lensa.
3) Tekan tombol power sekitar 2 detik ( dipanel
proyektor atau remote ), tunggu sampai indicator berwarna hijau dan display
tampil penuh selama10 – 30 detik.
4) Nyalakan semua peralatan yang menjadi input ( CPU,
Notebook, video player,dll).
5) Tekan source ( input untuk memilih input yang
akan di displaykan ) atau automatic source dalam kondisi “On”, silahkan
menunggu 5 – 10 detik untuk pencarian input.
6) Port LCD
dihubungkan ke PC atau Notebook melalui kabel USB, begitupula ke kabel VGA dan
kabel audio.
7) LCD proyektor dapat dihubungkan dengan monitor
komputer melalui VGA kabel port.Penempatan dalam pembelajaran dengan
menggunakan media LCD proyektor, gambar yang dipancarkan dapat berupa dari
komputer, video player atau siaran televisi. Power Point merupakan salah satu pogram yang digunakan, karena
mudah penggunaannya dan memiliki kekayaan warna.
v Peran Teknologi LCD Di Sekolah.
Melihat sarana
yang digunakan dalam proses pembelajaran, kita mempunyai harapan peran
teknologi semacam ini akan memudahkan guru dan siswa dalam proses pembelajaran
di sekolah. Contohnya adalah penggunaan LCD Proyektor sebagai mediator dalam
penyampaian materi di depan kelas. Penggunaan LCD Proyektor saat ini merupakan
hal yang sudah biasa, mengingat tuntutan pendidikan yang harus lebih canggih
dari waktu ke waktu.
Tidak
hanya berkutat pada papan tulis dan kapur, serta penyajian materi yang monoton.
Manusia harus lebih kreatif untuk memanfaatkan teknologi yang sudah ada,
termasuk LCD Proyektor ini. Namun pada realitanya penggunaan LCD Proyektor juga
memiliki banyak kekurangan atau lebih tepatnya dampak penyalahgunaan. Banyak
guru malah tergantung dengan media ini bahkan dijadikan sebagai kambing hitam
sehingga mereka malas atau bahkan tidak mau menuliskan materi di papan tulis
khususnya kasus teori hitungan.
Selain
materi pelajaran yang berbasis hitungan pun, terdapat masalah juga pada materi
yang tidak menggunakan hitungan, karena materi yang diberikan oleh guru malah
banyak yang berasal dari meng-copy-paste dari suatu sumber dan tidak mau
mengolahnya kembali, sehingga membuat materi yang ditampilkan terlalu sulit
untuk dipelajari siswa. Coba kita ambil contoh sederhana seperti pada slide
power point, jika materi yang ditampilkan terlalu banyak, akan menyebabkan
siswa kesulitan dalam mencatat, dan jalan akhir dari permasalahan tersebut
adalah meng-copy materi pembelajaran.
Hal
tersebut bukan tanpa masalah, karena sebagian besar siswa bahkan tidak membaca
kembali materi yang sudah di copy dan banyak pula yang mengalami kesulitan
memahami materi yang terlalu banyak. Hal tersebut membuat siswa menjadi
kebingungan dalam mempelajari materi yang diajarkan.Teknologi LCD Proyektor ini
sebenarnya sangatlah membantu dalam proses pembelajaran karena memudahkan semua
pihak, baik pengajar maupun murid. Maka dengan peran pentingnya ini, maka
elemen pendidikan baik itu pengajar maupun murid harus dengan baik pula dalam
pemanfaatannya. Jangan sampai ada guru yang malah menjadi malas menuliskan
materi di papan tulis sejak ada media ini.
Murid
pun harus lebih aktif dan agresif untuk mengkritik guru yang bergantung pada
media ini sehingga proses belajar mengajar tidak menjadi mbalelo alias berada
di luar jalur, apalagi di luar jalur pendidikan yang masih kental dengan papan
tulis, spidol atau kapur.Harapan kedepannya baik itu untuk guru maupun murid,
saya sebagai siswa yang hidup di tengah dunia teknologi yang canggih, teknologi
yang sudah banyak tersedia saat ini harus bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya
untuk proses pembelajaran. Bagi sekolah yang belum memiliki fasilitas ini, maka
harus dengan gencar untuk mengadakan media ini di sekolah, mengingat
peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia harus lebih optimal.
Dengan
adanya sinergi antara fasilitas yang ada dengan aktivitas pendidikan yang
bermutu, maka lembaga pendidikan yang cerdas dan unggul akan dengan amat mudah
untuk tercipta. Mari, kita wujudkAn bersama- sama! Semangat kita,
semangat belajar
Kelebihan atau
keunggulan lcd yaitu:
1. Guru dapat dengan mudah menyampaikan
materi tanpa harus menuliskannya terlebih dahulu di depan kelas.
2. Guru pun dapat lebih leluasa
berinteraksi dengan murid- muridnya. Murid pun dapat dengan leluasa
mengekspresikan gagasannya secara terbuka sehingga konsep pembelajaran menarik dan interaktif
dapat tercipta dalam proses ini.
3. Guru dapat dengan mudah mengevaluasi
segala bentuk aktivitas pembelajaran
yang ada di kelasnya sehingga proses perbaikan kualitas pendidikan dapat
dilakukan.
4.
Dapat di gunakan dengan tekanan daya pemakaian listrik
yang lebih rendah dari plasma.
5.
Adanya layar non glossy yang sangat cocok dan pas untuk
ruang yang memiliki banyak cendela dan banyak menerima cahaya atau dalam artian
cahaya tidak dapat terpantul.
6.
Harga dari lcd
ini lebih murah di banding dengan led sehingga mudah di dapatkan dengan harga
yang terjangkau.
Kelemahan LCD yaitu :
1. Banyak guru malah tergantung dengan media
ini bahkan dijadikan sebagai
kambing hitam sehingga mereka malas atau bahkan tidak mau
menuliskan materi di papan tulis khususnya kasus teori hitungan. Selain
materi pelajaran yang berbasis hitungan pun, terdapat masalah juga pada materi
yang tidak menggunakan hitungan, karena materi yang diberikan oleh guru malah
banyak yang berasal dari meng-copy-paste dari suatu sumber dan tidak mau
mengolahnya kembali, sehingga membuat materi yang ditampilkan terlalu sulit
untuk dipelajari siswa.
Coba kita ambil contoh sederhana
seperti pada slide power point, jika materi yang ditampilkan terlalu banyak,
akan menyebabkan siswa kesulitan dalam mencatat, dan jalan akhir dari
permasalahan tersebut adalah meng-copy materi pembelajaran.
Hal tersebut bukan tanpa masalah,
karena sebagian besar siswa bahkan tidak membaca kembali materi yang sudah di
copy dan banyak pula yang mengalami kesulitan memahami materi yang terlalu
banyak. Hal tersebut membuat siswa menjadi kebingungan dalam mempelajari materi
yang diajarkan.
2.
Memiliki tampilan yang sedikit gelap atau
hitam.
Tingkat pencahayaan
dan juga terangnya tidak semua permukaan layar sama persis. Selain itu juga ada
rasio kontras yang nampak lebih rendah. Namun tentunya kekurangan ini tidak
mempengaruhi fungsinya untuk menampilkan beberapa jenis aplikasi.
Menurut Philips (2002) dari hasil
penelitian, beberapa daerah diidentifikasi adanya pengaruh yang besar terhadap
penggunaan media LCD proyektor dalam pembelajaran, termasuk bantuan visual,
fleksibilitas yang lebih besar untuk metode pengajaran alternatif, membuat
mengajar lebih mudah dan lebih baik, dan kesadaran siswa untuk belajar lebih
meningkat.
1.
Bantuan visual. LCD proyektor
memungkinkan guru untuk memberikan beragam konten untuk semua siswa di kelas
sekaligus, memungkinkan siswa untuk memiliki pengalaman belajar visual dan
berwarna-warni saat pelajaran diberikan. Proyektor ini sempurna untuk pemuda
yang berorientasi visual generasi ini karena mereka membantu membuat
konsep-konsep abstrak lebih mudah dipahami.
2.
Sebagai Alternatif mengajar. Dengan tidak memaksa
seorang guru hanya mengandalkan buku, proyektor multimedia membuat informasi
pendidikan lebih tersedia untuk siswa. Hal ini merupakan perubahan kebiasaan
konvensional dan ritual di dalam kelas. Bahkan, beberapa peserta survei percaya
LCD proyektor dapat menggantikan papan tulis.
3.
Membuat mengajar lebih mudah dan lebih
baik. Siswa dapat lebih fokus belajar karena melihat satu layar
besar tanpa kesulitan. LCD proyektor telah membuat pengajaran mata pelajaran
yang berhubungan dengan internet dan demonstrasi aplikasi baru perangkat lunak
jauh lebih mudah, meningkatkan kesadaran dan dapat menarik perhatian siswa
sehingga dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.
4.
Lebih Efektif dan Efisien. Dengan menggunakan
LCD Proyektor, waktu yang digunakan untuk mengajar tidak terbuang sia-sia hanya
untuk menulis di papan tulis, dan membuat catatan. Selain itu kualitas visual
akan lebih nyaman dengan materi yang dapat terlihat dengan jelas di banding
dengan menulis di papan tulis. Hal inilah yang dapat membuat waktu belajar
menjadi efektif, dan suasana belajar mejadi efisien.
5.
Ramah Lingkungan. Karena LCD Proyektor
hanya menggunakan tenaga listrik, maka dapat dikatakan sangat ramah lingkungan
dari pada menulis di whiteboard dengan spidol, atau menulis di papan tulis
dengan kapur. Selain tidak mencemari lingkungan yang akibatnya dapat mengganggu
kesehatan, LCD Proyektor juga ramah lingkungan, bisa digunakan kapan saja dan
dimana saja dengan praktis dan cepat.
6. Membiasakan peserta
didik dengan teknologi. Secara tidak langsung, penggunaan LCD
Proyektor dapat mendidik siswa agar lebih mengeluarkan de-ide kreatifnya dalam
penggunaan teknologi. Yang dapat brguna bagi perkembangan dirinya di era
modernisasi yang semakin berkembang.
7.
Mengikuti Standar Pendidikan. Hampir disetiap
sekolah di perkotaan menggunakan media pembelajarn berupa LCD Proyektor. Lambat
laun sistem pembelajaran yang seperti ini akan semakin berkembang hingga ke
sekolah yang letaknya di desa atau pedalaman. Jadi dengan mengikuti standar
pendidikan seperti ini, maka pendidikan akan terus berkembang.
8.
HAMBATAN IMPLEMENTASI LCD PROYEKTOR DI SEKOLAH.
Pada
saat ini, TIK memegang peranan peting dalam berbagai bidang, termasuk dalam
bidang pendidikan. Keberhasilan penggunaan media LCD proyektor pada
pembelajaran disekolah tidaklah mudah. Terdapat banyak perencanaan dan proses
yang harus dilakukan. Banyak pengalaman implementasi media LCD proyektor dalam
pembelajaran di sekolah yang mengalami banyak sekali kendala. Kendala tersebut
antara lain disebabkan oleh belum meratanya infrastruktur yang mendukung
penerapan teknologi dan adanya ketidak siapan sumber daya manusia untuk
mendukung penggunaan media LCD proyektor ini
v Manfaat yang lain yang dapat
diperoleh antara lain :
1.
Memberikan
pengalaman baru bagi siswa sehingga
minat belajar makin tumbuh. Kegiatan belajar siswa sehari-hari dengan
pola mendengar dan mencatat sedikit demi sedikit bergeser. Siswa seolah
diberikan pemahaman bahwa kegiatan belajar dapat dilakukan dengan metode yang
lain dan justru lebih menarik karena disertai tayangan gambar yang terkesan
lebih hidup.
2.
Penyampaian
pesan jadi lebih jelas.
Ketika guru menyampaikan materi
dengan serentetan kalimat demi kalimat, beberapa perkataan tersebut tidak mampu
tertangkap dengan jelas oleh memori sang anak. Akan tetapi ketika penjelasan
tersebut disertai dengan gambar , symbol dan animasi atau bahkan dengan bunyi
music, maka verbal yang abstrak dapat dengan jelas dipahami.
3.
Guru
dapat memvisualisasikan materi dengan jelas.
Beberpa mata pelajaran tertentu
membutuhkan gambaran yang lebih konkrit untuk menghindari misu understanding
terhadap siswa itu sendiri. Dalam pembelajaran TIK, misalnya, ketika guru
menjelaskan komponen-komponen mainboard, sangat dibutuhkan visualisasi secara
mendetail dan mendekati nyata. Tayanngan gambar melalui LCD akan mengantar
pemahaman siswa menjadi lebih jelas.
4.
Menumbuhkan
sikap pro-aktif siswa dalam belajar.
Pemandangan guru yang berdiri di
depan kelas sambil menjelaskan sementara siswa duduk diam dibangkunya
masing-masing tanpa disadari menohok siswa duduk diam mematung, menyimak dan
memperhatikan setiap kata yang diucapkan guru.
Dengan tayangan gambar melalui LCD,
kasus tersebut dapat tereliminir. Siswa hanya membutuhkan waktu singkat untuk
memperhatikan materi , kemudian itu akan Nampak ada jika ada tayangan yang
kurang jelas hingga kemudian memunculkan pertanyaan dari siswa tanpa disadari.
Guru dengan tanggung jawabnya
sebagai pendidik yang memiliki kepribadian sejati yang ditunjang oleh visi dan
misi yang ideal tentunya tidak akan mengabaikan hal-hal yang positif demi
kemajuan peserta didiknya.
DAFTAR GAMBAR
Salah satu kegunaan
LCD, yaitu bisa sebagai komponen penting saat melakukan persentasi.
Bentuk
LCD secara umum.
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
LCD ( Liquid Crystal Display ) adalah salah
satu metode tampilan yang menggunakan panel – panel kristal cair sebagai
pembentuk gambar. Overhead Transparansi termasuk media proyeksi yang memerlukan
bahan transparan untuk diproyeksikan, dan memerlukan perangkat untuk
memproyeksikan media pengajaran yang disebut OHP ( Overhead Projector ).
Karakteristik dari media LCD ( Liquid Crystal Display ),
antara lain :
a. LCD bentuknya datar ( flat ) dan hanya
menggunakan elemen kecil sehingga energi yang dibutuhkan juga kecil.
b. LCD lebih memudahkan pembacaan dan
menciptakan kenyamanan kerja didepan komputer dalam waktu lama.
c. LCD hanya dapat digunakan untuk satu
resolusion.
Dalam LCD juga mempunyai kelebihan dan
kekurangan masing-masing.
Demikianlah makalah tentang
Pemanfaatan LCD (Liquid Crystal Display)
dalam proses pembelajaran ini kami buat, semoga dapat bermanfaat bagi para
pembaca. Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dan kekeliruan dalam
penyusunan makalah ini. Untuk itu, kami mohon kritik dan saran dari para pembaca yang dapat memberikan pelajaran
yang berharga bagi pemakalah.
3.2 SARAN
Untuk pengembangan lebih lanjut maka penulis memberikan saran
yang sangat bermanfaat dan dapat membantu untuk masa yang akan datang, yaitu :
1. Perlunya
penambahan peralatan LCD dalam penerapannya dengan system yang dijalankan
sehingga operasi kerja LCD lebih baik
lagi.
DAFTAR PUSTAKA
Indexs
A
Adalah, 3
Aktif, 6
B
Banyak, 6
Berorientasi, 8
D
Dapat, 8
Dari, 2
Dengan, 4, 7
Di, 5
G
Gambar, 10
Guru, 7
H
Halide, 3
Harus, 6
I
ilmu, 1
K
Karakteristik, 2
Kegunaan, 11
Komponen, 11
Kreatifnya, 9
L
Lampu, 3
LCD, 2, 3, 4, 5, 10, 11
Lebih, 6
Listrik, 4
Logam, 3
M
media, 1
Media, 2, 7, 12
Melalui, 10
Mendidik, 9
Menghubungkan, 4
Murid, 5
O
Overhead, 12
P
pembelajaran, 1
pendidikan, 1
Peran, 5
Perkembangan, 1
Proyeksi, 12
Proyektor, 2, 4, 7
S
Sebagai, 11
Sekolah., 5
Sempurna, 8
Siswa, 9
T
Tayangan, 9
Teknologi, 5
tercipta, 1
Tergantung, 7
Transparansi, 12
Y
Yang, 8